MUARA ENIM, PALTV.CO.ID – Penemuan seorang bayi laki-laki telah menggegerkan warga RT 06 RW 04 Kelurahan Gelumbang Kecamatan Gelumbang Kabupaten Muara Enim.
Bayi laki-laki yang diduga sengaja dibuang orang tuanya, ditemukan dengan kondisi dibedong di kawasan kebun karet.
Peristiwa penemuan bayi itu terjadi pada hari Senin, 2 September 2024 sekitar pukul 22:30 WIB. Kini, sang bayi telah mendapatkan perawatan di Puskesmas Gelumbang dan dinyatakan dalam keadaan sehat.
Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra melalui Kapolsek Gelumbang AKP Robby Monodinata mengatakan, bayi pertama kali ditemukan oleh saksi Suparno (70).
BACA JUGA:Bakal Calon Gubernur Sumsel Eddy Santana Putra Kunjungan ke Pasar Kuto dan Bantu Korban Kebakaran
BACA JUGA:Pegawai BPN Diperiksa Kejati Sumsel, Dugaan Korupsi Penjualan Aset Pemprov Makin Menguat
Saat itu, Suparno hendak melakukan pengecekan kebun karet milik Iwan yang diurusnya karena sering terjadi pencurian cedolan karet.
Setibanya di kebun karet, saksi Suparno langsung menuju ke pondok yang berjarak 50 meter dari jalan cor melalui jalan setapak.
Setelah melakukan pengecekan, saksi Suparno hendak pulang ke rumah. Namun, saksi yang saat itu menggunakan alat penerangan senter melihat seorang bayi yang tergeletak di tanah.
Melihat bayi tersebut, saksi Suparno sempat merasa takut dan langsung pergi ke rumah Ketua RT Sukijan (55). Suparno kemudian menyampaikan penemuan bayi di kawasan kebun karet.
BACA JUGA:Warga Gandus Lakukan Aksi Tuntut Perbaikan Permanen Jalan Lettu Karim Kadir
BACA JUGA:Dinas Kominfo Kabupaten Musi Banyuasin Kembalikan Kerugian Negara Sebesar Rp3,55 Miliar
Suparno dan Sukijan kemudian langsung pergi menuju tempat di mana ditemukannya bayi tersebut.
Sewaktu tiba di tempat itu, memang benar ada seorang bayi dan langsung dibawa ke rumah oleh Ketua RT Sukijan bersama saksi Suparno.
"Setelah diperiksa, bayi dalam keadaan sehat yang berjenis kelamin laki-laki, memakai bedong bayi, memakai topi bayi, serta di dekat bayi tersebut ada susu bayi merek Dancow," terang Kapolsek Gelumbang AKP Robby Monodinata pada hari Selasa, 3 September 2024.