Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta Musi, Andi Wijaya -Foto/Sandy Pratama-PALTV
Ditambakan Andi Wijaya, masih stabilnya produksi air bersih oleh Perumda Tirta Musi juga didukung tingkat konsumsi pelanggan yang saat ini tidak mengalami kenaikan signifikan.
Dimana pada saat musim hujan, konsumsi di angka 28,7 per bulan, dan pada musim kemarau ini hanya di angka 28,05.
“konsumsi juga tidak ada penambahan. Jadi per bulan pada musim hujan itu 28,7, dan pada bulan Juli hanya 28,05. Jadi tidak ada perubahan yang signifikan. Tambah Andi Wijaya.
Sementara, untuk tingkat kekeruhan tidak menjadi kendala di musim kemarau ini, karena kualitas air justru biasanya terganggu saat musim hujan.
BACA JUGA: Geledah Kantor Dinas Lingkungan Hidup Banyuasin, Kejari Banyuasin Sita Dokumen
BACA JUGA:Game Homeless, Petualangan Mengerikan di Bawah Terang Kota New York
“kalau musim kemarau dia bagus. Jadi kita pernah bermasalah kalau musim hujan. Jadi kalau ada banjir di daerah hulu dan membawa lumpur, itu biasanya jadi masalah.” Tutup Dirut Perumda Tirta Musi Andi Wijaya.