Untuk mendiagnosa masalah yang menyebabkan pemborosan bahan bakar, pemilik kendaraan perlu memperhatikan beberapa tanda-tanda yang dapat menjadi indikasi awal.
Salah satu tanda yang paling umum adalah penurunan efisiensi bahan bakar secara tiba-tiba. Jika sebelumnya kendaraan Anda.
Pria di pom bensin dengan mobil dari dekat -gratispik-freepik
Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah memeriksa kondisi busi. Busi yang kotor atau aus dapat mengakibatkan pembakaran yang tidak sempurna.
Jika busi terlihat kotor atau ada tanda-tanda aus, sebaiknya segera ganti dengan yang baru. Selain itu, periksa juga filter udara kendaraan Anda.
Filter udara yang kotor dapat mengurangi aliran udara ke dalam mesin, sehingga menyebabkan pembakaran menjadi tidak optimal.
Sistem injeksi bahan bakar juga perlu diperiksa. Injektor yang tersumbat atau bocor dapat menyebabkan bahan bakar tidak disemprotkan dengan benar ke dalam ruang bakar.
BACA JUGA:Siap Dirilis di Indonesia, MPV Listrik Seharga Rp300 Jutaan
BACA JUGA:Indonesia Siapkan Langkah Penghapusan Mobil Berbahan Bakar Fosil pada 2045
Jika Anda tidak yakin bagaimana cara memeriksa sistem injeksi, sebaiknya bawa kendaraan Anda ke bengkel yang terpercaya untuk mendapatkan diagnosis yang lebih akurat.
Selain itu, perhatikan juga performa kendaraan saat dijalankan. Jika mesin terasa bergetar atau tidak responsif, ini bisa menjadi tanda adanya masalah pada sistem pengapian atau aliran udara.
Pastikan untuk mendengarkan suara mesin saat kendaraan dihidupkan. Suara mesin yang tidak biasa atau knalpot yang mengeluarkan asap berlebihan juga bisa menjadi indikasi adanya masalah yang perlu diperhatikan.