Busi yang aus atau kotor, kabel busi yang sudah tua atau rusak, serta koil pengapian yang lemah, semuanya bisa menyebabkan masalah pengapian.
BACA JUGA: Tips Ampuh Menghilangkan Karat pada Body Mobil Secara Permanen
BACA JUGA:Sistem Suspensi Mobil, Teknologi Terbaru yang Mengubah Pengalaman Berkendara
Sistem Injeksi yang Kotor
Injektor bahan bakar yang kotor atau tersumbat dapat mengganggu aliran bahan bakar ke mesin. Hal ini menyebabkan campuran bahan bakar dan udara menjadi tidak ideal, sehingga mesin tidak dapat bekerja dengan efisien.
Masalah pada Sistem Elektronik dan Sensor
Mobil modern dilengkapi dengan berbagai sensor dan sistem elektronik yang membantu mengatur kinerja mesin. Sensor seperti sensor oksigen, sensor aliran udara masukan (MAF), dan sensor tekanan bahan bakar, memainkan peran penting dalam mengatur campuran bahan bakar dan udara. Jika salah satu dari sensor ini bermasalah atau tidak berfungsi dengan baik, itu dapat menyebabkan mesin berjalan tidak lancar dan tersendat-sendat.
BACA JUGA:Zeekr 007, Mobil Listrik dengan Teknologi Pengisian Daya Paling Cepat di Dunia
BACA JUGA:Dampak Kebakaran Warga Korea Selatan Panik Jual Mobil Listrik Bekas
Salah satu sensor seperti MAF bermasalah--Foto : wuling.id@wuling
Masalah pada Sistem Transmisi
Disebabkan oleh oli transmisi yang kotor atau berkurang, kopling yang aus, atau masalah pada komponen internal transmisi. Gejala ini biasanya lebih jelas pada mobil dengan transmisi otomatis, di mana perubahan gigi tidak terjadi dengan mulus.