Salah satu cara untuk meningkatkan efisiensi adalah dengan meminimalkan hambatan aerodinamis, dan di sinilah desain pelek yang unik berperan.
Pelek yang memiliki bentuk mirip bilah kipas atau palang lebar memiliki tujuan utama untuk mengurangi turbulensi udara di sekitar roda.
BACA JUGA:Pedagang Minta Pj Walikota Palembang Tinjau Langsung Revitalisasi Pasar 16 Ilir
Turbulensi ini dapat meningkatkan drag dan membuat mobil membutuhkan lebih banyak energi untuk melaju.
Dengan desain pelek yang lebih rapat atau memiliki bentuk yang mengarahkan aliran udara dengan lebih baik, hambatan ini dapat diminimalisir. Hasilnya, mobil dapat melaju lebih jauh dengan satu kali pengisian daya baterai.
Selain itu, pelek dengan desain yang aerodinamis juga membantu menjaga suhu rem agar tetap stabil.
Inovasi Desain Pelek Mobil Listrik, Menggabungkan Estetika dan Efisiensi Aerodinamika--Istimewa
Meskipun rem pada mobil listrik lebih jarang digunakan dibandingkan dengan mobil konvensional karena adanya fitur regenerative braking, menjaga suhu rem tetap penting untuk performa keselamatan.
BACA JUGA:Gamepad ASTA GX150: Menguasai Gaming dengan Teknologi Canggih dan Kenyamanan Optimal
BACA JUGA:Xiaomi Robot Vacuum E10, Solusi Cerdas untuk Pembersihan Rumah yang Menyeluruh
“Awalnya, saya sempat ragu dengan tampilan pelek yang terlihat berbeda dari pelek mobil konvensional. Namun, setelah memahami manfaatnya, saya semakin mengapresiasi inovasi ini.
Mobil listrik bukan hanya soal teknologi ramah lingkungan, tetapi juga tentang bagaimana semua aspek kendaraan dirancang untuk mencapai efisiensi maksimal.” Ungkap Yura ketika dimintai pendapatnya.
Saat berkendara dengan mobil listrik yang memiliki desain pelek aerodinamis, saya merasakan perbedaannya. Mobil terasa lebih stabil dan responsif, terutama saat melaju di jalan tol dengan kecepatan tinggi.
Suara bising yang biasanya terdengar dari arah roda juga berkurang, membuat pengalaman berkendara lebih nyaman.
BACA JUGA: Honda BeAT Street Upgrade, Kunci Batang Terbaru Membuatnya Makin Menarik