PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Puluhan suporter Sriwijaya FC (SFC) tergabung dalam Singa Mania, menggelar aksi unjuk rasa dengan membawa keranda mayat di depan Kantor Gubernur Sumatera Selatan pada Senin siang, 29 Juli 2024.
Aksi unjuk rasa ini dilakukan suporter guna meminta kepada Pemerintah dalam hal ini Pj Gubernur Sumatera Selatan, untuk turut membantu mengatasi permasalahan yang saat ini tengah dihadapi tim Laskar Wong Kito Sriwijaya FC.
Selain membawa keranda mayat dalam aksinya ini, suporter juga menyanyikan lagu-lagu dukungan buat Sriwijaya FC yang biasa dibawakan pada saat bertanding menghadapi musuhnya di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang.
Disampaikan oleh Yayan Hariansyah selaku Ketua Singa Mania, saat ini Sriwijaya FC sedang menghadapi berbagai permasalahan.
BACA JUGA:Suhu Udara di Sumatera Selatan Mencapai 33-35 Derajat Celsius di Musim Kemarau
Suporter berharap Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi turun membantu Sriwijaya FC yang akan berkompetisi di Liga 2 mendatang, Senin (29/7/2024).-Firman Hidayat-PALTV
Di antaranya kondisi keuangan yang berdampak dengan terlilit utang, sehingga membuat tim Laskar Wong Kito tidak dapat mengontrak pemain anyar, guna mengarungi kompetisi Liga 2 musim 2024-2025.
“Oleh karenanya, suporter berharap supaya Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi untuk turun membantu tim Sriwijaya FC yang akan berkompetisi di Liga 2 mendatang. Jika tidak ada perhatian Pj Gubernur, dikhawatirkan Sriwijaya FC akan turun ke Liga 3,” ujar Yayan Hariansyah dalam orasinya.
Sementara itu, Pj Sekda Sumsel Edward Chandra yang menemui suporter Sriwijaya FC berjanji akan membantu mengatasi masalah yang saat ini dihadapi Sriwijaya FC.
Menurut Edward Chandra dalam waktu dekat mereka akan memanggil pihak Manajemen PT Sriwijaya Optimis Mandri (PTSOM) yang mengelola Sriwijaya FC guna dimintai laporannya.
BACA JUGA:Keempat Kalinya, Richard Cahyadi Kembali Diperiksa Kejati Sumsel Kasus Dugaan Korupsi Internet Desa