Tenggelam dan Hilang 2 Hari di Sungai Ogan, Seorang Bocah SD Ditemukan Meninggal Dunia

Jumat 12-07-2024,09:10 WIB
Reporter : Ari Pranika
Editor : Devi Setiawan

OKU, PALTV.CO.ID - Setelah dua hari dilakukan pencarian, jasad Dimas Arjuna bocah 8 tahun yang tenggelam di Sungai Ogan pada hari Rabu, 10 Juli 2024 sore sekitar pukul 17:30 WIB, akhirnya ditemukan Tim SAR Gabungan.

Jasad siswa kelas 3 Sekolah Dasar warga Desa Lubuk Batang Baru Kecamatan Lubuk Batang Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Provinsi Sumatera Selatan itu, ditemukan pada hari Kamis, 11 Juli 2024 sore sekitar pukul 18:30 WIB.

Korban ditemukan oleh warga yang hendak memancing di perbatasan antara Desa Lubuk Batang Baru dengan Desa Belatung, atau sekitar 40 meter dari titik awal korban dinyatakan tenggelam dan hilang.

Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni melalui Wakapolsek Lubuk Batang Ipda Jauhari Efendi, membenarkan telah ditemukan korban Dimas Arjuna tersebut setelah dilakukan selama dua hari pencarian.

BACA JUGA:BBPJN Targetkan Pengerjaan Lift Tower Kedua Jembatan Ampera Rampung Akhir Tahun 2024

"Iya benar korban sudah ditemukan setelah dua hari dilakukan pencarian yang melibatkan Basarnas, TNI, Polri, dan masyarakat Desa Lubuk Batang Baru. Korban ditemukan sudah meninggal dunia," ucap Ipda Jauhari Efendi.

Dikatakan Ipda Jauhari Efendi, korban sebelumnya berenang bersama sejumlah teman sebayanya dengan cara terjun dari pinggir Sungai Ogan.

Setelah selesai, lanjut Ipda Jauhari Efendi, korban bersama temannya kembali naik untuk bersiap pulang, namun sandal korban terjatuh dan hanyut.

Kemudian, korban kembali terjun ke Sungai Ogan bermaksud untuk mengambil sandalnya yang hanyut.

BACA JUGA:Pemkab Muba Adakan Edukasi Ketahanan Keluarga dan Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak


Tim SAR Gabungan pada saat melakukan pencarian korban Dimas Arjuna (8) yang tenggelam dan hilang di Sungai Ogan, Kamis (11/7/2024).--Dokumentasi Polres OKU

Namun nahas saat terjun, diduga kepala korban terbentur ke perahu yang berada di pinggir Sungai Ogan sehingga korban hilang kesadaran dan tenggelam.

"Korban Dimas Arjuna kembali terjun untuk mengambil sandalnya yang jatuh ke sungai. Namun, diduga korban saat terjun terbentur ke benda keras yang mengakibatkannya hilang kesadaran lalu tenggelam. Kejadiannya pada Rabu sore dan kita langsung melakukan upaya pencarian," jelas Wakapolsek Lubuk Batang Ipda Jauhari Efendi.

Jasad korban kini sudah diserahkan kepada pihak keluarga, kemudian langsung dilakukan pemakaman pada Kamis malam di TPU Desa Lubuk Batang Baru.

Wakapolsek Lubuk Batang Ipda Jauhari Efendi terus mengimbau masyarakat untuk waspada dan mengawasi anak-anak saat bermain, terutama ketika bermain ke Sungai Ogan.

Kategori :