• Menulis musik atau puisi
ChatGPT dapat digunakan dalam berbagai bahasa dan sebagian besar tersedia di seluruh dunia (walaupun dilarang di beberapa negara karena undang-undang perlindungan data). Karena respons ChatGPT dihasilkan oleh model bahasa AI, respons tersebut tidak selalu akurat atau lengkap.
Penting untuk mengevaluasi informasi yang disediakan ChatGPT dan berkonsultasi dengan sumber tambahan jika diperlukan.
Apakah ChatGPT aman?
Kekhawatiran utamanya adalah apakah model bahasa AI seperti ChatGPT dapat digunakan dengan cara yang berbahaya. Potensi risiko keamanan ChatGPT meliputi:
Spam dan phishing
Salah satu ancaman online yang paling umum adalah phishing . Penipuan phishing sering kali mudah dikenali karena mengandung kesalahan ejaan, tata bahasa yang buruk, dan frasa yang janggal. Hal ini biasanya terjadi ketika penipu membuat pesan dalam bahasa yang bukan bahasa pertama mereka.
Apakah ChatGPT aman digunakan? Apa yang perlu Anda ketahui-@upklyak-freepik
ChatGPT kini memberikan tingkat kefasihan berbahasa Inggris (dan bahasa lainnya) yang tinggi bagi para penipu di seluruh dunia – membantu meningkatkan pesan phishing mereka sehingga membuat mereka lebih sulit dikenali.
Selain itu, karena banyaknya data yang digunakan untuk melatih model, semakin mudah bagi penipu untuk membuat email yang meyakinkan dengan gaya perusahaan yang mereka samarkan.
Ada kemungkinan juga bahwa penipu dapat menggunakan teknologi OpenAI untuk membuat chatbot layanan pelanggan palsu yang meyakinkan – yang berpotensi mengelabui orang agar mendapatkan uang mereka.
Kebocoran data
Pada bulan Maret 2023, pembuat ChatGPT OpenAI mengidentifikasi masalah, dan ChatGPT tidak aktif selama beberapa jam. Selama itu, beberapa pengguna ChatGPT melihat riwayat percakapan pengguna lain. Ada juga laporan bahwa informasi terkait pembayaran dari pelanggan ChatGPT-Plus (yang membayar untuk versi aplikasi yang disempurnakan) mungkin juga bocor.
Apakah ChatGPT aman digunakan? Apa yang perlu Anda ketahui-@DilokaStudio-freepik
OpenAI menerbitkan laporan tentang insiden tersebut dan mengatasi penyebab masalahnya. Hal ini tidak mencegah munculnya masalah baru di masa depan. Pada layanan online apa pun, terdapat risiko kebocoran yang tidak disengaja dan pelanggaran keamanan siber akibat meningkatnya jumlah peretas.
Masalah privasi