PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Pada tanggal 9 Juni 2024, panggung Mobile Legends Professional League (MPL) Indonesia Season 13 menjadi saksi dari sejarah baru yang tercipta ketika Fnatic ONIC berhasil meraih gelar untuk keempat kalinya berturut-turut.
Pertarungan sengit melawan EVOS Glory berakhir dengan kemenangan Fnatic ONIC dengan skor 4-2 dalam babak final yang penuh ketegangan.
MPL Indonesia Season 13 adalah musim yang penuh tantangan dan persaingan ketat. Banyak tim papan atas berjuang untuk memperebutkan posisi teratas, namun Fnatic ONIC menunjukkan kekuatan mereka dengan performa yang luar biasa sejak fase reguler.
Tim ini dipimpin oleh kapten Kairi (Jungler), yang dikenal dengan keahlian dan visinya dalam permainan, serta pemain-pemain berbakat lainnya seperti Butsss (EXP Lane) dan Drian (Mid Lane).
BACA JUGA:Hasil MPL ID S13 ONIC Menang Atas RRQ HOSHI
Fnatic Onic Kukuhkan Dominasi di MPL S13--Foto : youtube.com@MPL Indonesia
Pada pertandingan final, Fnatic ONIC harus menghadapi EVOS Glory, tim yang dikenal dengan strategi dan kemampuan bertarung yang kuat.
EVOS Glory tidak memberikan kemenangan dengan mudah, dan pertarungan antara kedua tim menjadi salah satu yang paling dramatis dalam sejarah MPL Indonesia. Namun, Fnatic ONIC berhasil menunjukkan keunggulan taktis dan koordinasi tim yang solid.
Fnatic Onic mencatat rekor kemenangan yang mengesankan selama musim reguler, hanya kalah dalam beberapa pertandingan.
Statistik mereka dalam hal kill, assist, dan objective control berada di puncak, menunjukkan betapa mendalamnya keahlian dan persiapan tim ini.
BACA JUGA:ONIC PH, Salah Satu Tim Unggulan MPL Filipina, Tersandung Isu Match Fixing
Keberhasilan Fnatic ONIC tidak lepas dari peran besar pelatih mereka, yang berhasil mengembangkan strategi yang efektif dalam setiap pertandingan.
Salah satu momen kunci dalam musim ini adalah penggunaan hero mage sebagai roamer oleh pelatih Yeb.
Strategi ini mengejutkan banyak lawan dan memberikan Fnatic ONIC keunggulan taktis dalam pertandingan-pertandingan kritis.
Selain itu, kekuatan tim dalam adaptasi terhadap meta game yang terus berubah menjadi faktor penting dalam kesuksesan mereka.