PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Film perang Indonesia selalu ditayangkan di TV, terutama pada bulan Agustus saat Deklarasi Kemerdekaan Indonesia dirayakan. Dengan majunya dunia digital, Anda bisa menonton film perang di rumah melalui berbagai platform video.
Apa pendapat Anda tentang film untuk anak-anak di seluruh negeri yang mungkin bisa menjadi pilihan bagus? Simak ulasannya pada artikel ini.
Rekomendasi Film Perjuangan Indonesia
Berikut sejumlah film bertema perjuangan Indonesia yang sarata dengan nilai-nilai patriotis dan semangat persatuan yang bisa Anda tonton bersama keluarga.
1. Guru Bangsa: Tjokroaminoto (2015)
Rekomendasi pertama adalah "Guru Bangsa: Chochrome Noto". Seperti kita ketahui H.O.S Tjokroaminoto merupakan mentor banyak orang di tanah air termasuk Sukarno. Dalam film tersebut, Tjokroaminoto yang diperankan Reza Rahadian menentang sistem agraria abad ke-20 dan membantu masyarakat keluar dari lingkaran kemiskinan.
Dia mengundurkan diri dari jabatannya sebagai kapten dan mengatakan ingin bekerja sebagai kuli pelabuhan. Tjokro juga mendirikan Partai Islam Sarekat untuk memperjuangkan hak dan keadilan warga negara, mendapatkan martabat dan hak bumiputera.
2. Battle of Surabaya (2015)
Meski berformat animasi, film perang Indonesia 'Battle of Surabaya' sangat indah dan mengandung cerita mendalam tentang tanah air. Sesuai dengan judulnya, film ini berkisah tentang pertempuran melawan pasukan Sekutu di Surabaya pada 10 November 1945, dalam melawan tentara sekutu.
Berkisah tentang seorang penembak jitu fiktif bernama Musa yang terlibat dalam pertempuran saat bekerja sebagai pengangkut TKR dan Arek. Suroboyo. Karena 'Battle of Surabaya' merupakan film animasi, maka sangat bagus untuk ditonton bersama anak-anak.
Pasalnya, ini juga merupakan cara yang mendidik untuk mengenalkan sejarah perang negara tanpa membosankan, perjuangan bangsa dengan cara yang tidak membosankan bagi mereka.
10 Film Perang Perjuangan Indonesia yang Wajib Kamu Tonton di Peringatan Kemerdekaan--foto: instagram@fajar_nugra
3. Kadet 1947 (2021)
Bagian ketiga adalah 'Kadet 1947' yang bercerita tentang perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia, khususnya pada masa invasi pertama tentara Belanda. Ini adalah cerita tentang sekelompok pilot dari Akademi Pilot Angkatan Udara Maguwo. Mereka adalah Sigit, Mul, Har dan Adji yang ingin mengalahkan tentara pasukan Belanda.