Menjelajahi Kekayaan Budaya di Museum Ranggawarsita Semarang

Selasa 07-05-2024,16:04 WIB
Reporter : erika febri
Editor : Hanida Syafrina

PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Ketika berkunjung ke kota Semarang, hiruk-pikuknya jalan-jalan yang ramai dan penuh warna mungkin akan menjadi daya tarik utama.

Namun, di antara keramaian itu, terdapat sebuah tempat yang memiliki daya tarik yang tak kalah menarik, yaitu Museum Ranggawarsita.

Tampaknya, destinasi ini menjadi incaran tak hanya bagi para pecinta seni dan sejarah, tetapi juga bagi mereka yang ingin memperluas wawasan tentang kekayaan budaya Jawa Tengah.

Bangunan yang memiliki keunikan arsitektur joglo.

BACA JUGA:Penyesuaian Tingkat Suku Bunga BI, Mitsubishi Memantau Respons Pasar

Nama yang tersemat di atas bangunan ini, Ranggawarsita, adalah seorang pujangga dari Keraton Surakarta Hadiningrat yang karya-karyanya telah memperkaya khazanah sastra Jawa.

Mari kita telusuri lebih dalam tentang Museum Ranggawarsita Semarang melalui ulasan berikut ini!

Sejarah panjang Museum Ranggawarsita dimulai pada tahun 1989, saat bangunan megah ini pertama kali berdiri. Sejak saat itu, koleksinya terus berkembang pesat.

Saat ini, jumlah koleksi yang dimiliki mencapai angka yang mengesankan, mencapai hampir 60 ribu item. Bagian dari koleksi ini dipamerkan di ruang pamer utama, ruang karantina, serta berbagai sudut di selasar gedung, sementara sebagian lainnya disimpan dengan aman di gudang.

BACA JUGA:Deadpool & Wolverine Jadi Film yang Dinantikan penggemar Marvel Cinematic Universe

Lokasi museum ini sangat strategis, terletak di Jalan Abdurrahman Saleh, dan diakui sebagai museum terlengkap di Semarang.

Dengan koleksi yang mencakup beragam aspek sejarah, alam, arkeologi, kebudayaan, era pembangunan, dan wawasan nusantara.

Nama museum ini diambil dari salah satu tokoh sastra Indonesia yang paling dihormati, Ranggawarsita, yang terkenal dengan kontribusinya dalam bidang filsafat dan kebudayaan.

Museum Ranggawarsita tidak hanya menawarkan pengalaman yang mendalam dalam memahami warisan budaya Jawa Tengah, tetapi juga menyediakan wahana pendidikan dan rekreasi bagi masyarakat umum.

BACA JUGA:10 Bahaya Jika Salah Pemasangan Lahar Puli pada Kendaraan

Kategori :