PALEMBANG, PALTV.CO.ID- AJI Palembang melaksanakan Press Freedom Conference, sebagai rangkaian Kongres XII Asosiasi Jurnalis Independen (AJI), di Palembang, di Hotel The Zuri Palembang, Pada Rabu 1 Mei 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum AJI, Sasmito yang didampingi Ketua AJI Palembang, Fajar Wiko mengatakan, kongres ini akan berdampak baik di tingkat lokal, Nasional, maupun Internasional.
Dalam Kongres yang dilaksanakan pada 2 dan 3 Mei, akan diikuti sekitar 300 Jurnalis dan membahas tentang Indonesia Fact Checking Summit, atau tentang mencari solusi terhadap ekosistem digital yang saat ini dipenuhi hoax, dan informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.
“di tanggal 2 dan 3 kita akan ada Indonesia Fact Checking Summit, yang akan membicarakan ekosistem digital kita yang hari ini cukup keruh ya, degan berdarnya hoax dan berbagai informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Kita perlu mencari trobosan-trobosan baru termasuk tantangan terkait AI.
BACA JUGA:Tragis! Petani di Banyuasin Tewas Ditusuk Saat di Sebuah Warung
Akan ada sekitar 300 peserta dari Jurnalis, akademisi, mahasiswa yang melibatkan tokoh dari Nasional, hingga Internasional.” Kata Ketua Umum AJI, Sasmito.
Selain itu, Kongres ini juga akan membahas cara mendorong kebebasan pers, lantaran banyak tantangan perubahan iklim yang berdampak kepada masyarakat.
“kita akan menggelar Press Freedom Conference, bagaimana kita mendorong tentang kebesaran pers, sebagai kunci mendorong keadilan iklim demokrasi di Indonesia. Cukup banyak tantangan perubahan iklim yang berdampak ke masyarakat.” Lanjutnya
Kongres XII, AJI Akan Bahas Kebebasan Pers Hingga Ekosistem Digital-Foto/Sandy Pratama-PALTV
Ditambahkan Ketua Umum AJI, Sasmito. Bertepatan dengan hari buruh internasional, kasus kekerasan terhadap Jurnalis masih cukup tinggi di Indonesia, lantaran tercatat hampir 90 kasus kekerasan terhadap jurnalis sepanjang tahun 2023, dan hampir 50 persen Jurnalis di Indonesia masih diupah di bawah upah minimum.
Dalam kongres ke XII AJI, juga akan dilaksanakan pemilihan Ketua Umum dan Sekjen AJI yang baru, yang nantinya akan dipilih sekitar 1.668 Anggota AJI di Seluruh Indonesia.(*)