PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Seperti halnya tubuh manusia, mobil membutuhkan air untuk bertahan hidup. Untuk mobil biasanya Oli mesin dan bensin serta cairan radiator, termasuk minyak rem dan power steering.
Cairan ini dapat menyebabkan kerusakan dan meninggalkan bekas di bawah kendaraan Anda. Salah satu cara untuk mengidentifikasinya adalah dengan mengetahui warna cairan.
Jika Anda melihat air berminyak di bawah mobil Anda, itu tandanya ada kebocoran. Hal ini dapat menyebabkan banyak air di mobil Anda. Beberapa kebocoran memerlukan perbaikan lebih cepat dibandingkan yang lain karena penyebab kebocoran bervariasi dari satu kasus ke kasus lainnya.
Namun kebocoran tersebut menunjukkan adanya masalah serius yang perlu mendapat perhatian. Anda dapat mengetahui sumber kebocoran hanya dengan meletakkan selembar karton di bawah mobil dan memeriksa warna airnya.
BACA JUGA:Cari Tahu 5 Pengertian dan Jenis Sasis Mobil
Kebocoran cairan mesin berwarna hijau mungkin mengindikasikan kebocoran cairan pendingin radiator --Foto : carparts.com
Panduan ini akan membantu Anda mengidentifikasi kebocoran oli mobil berdasarkan warna sehingga Anda dapat mengambil langkah yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut.
1. Warna Merah
Kebocoran cairan berwarna merah pada kendaraan Anda mungkin menandakan adanya kebocoran pada sistem transmisi atau power steering. Cairan pewarna otomatis digunakan pada power steering dan transmisi otomatis.
Namun, cairan transmisi otomatis juga dapat digunakan pada power steering pada beberapa mobil, yang dapat menyebabkan kerusakan pada power steering seiring bertambahnya usia bantalan dan seal, terutama dalam jarak tempuh yang jauh. Seiring bertambahnya usia, mereka terurai dan menumpuk kotoran yang dapat masuk dan merusak sistem kemudi.
BACA JUGA:16 Jenis Mobil yang Mewah dan Unik, Mulai dari SUV Hingga Truk Pikap
Segel transmisi otomatis yang rusak juga dapat menyebabkan kerusakan pada sistem ini. Kebocoran pada sistem transmisi atau power steering ditandai dengan bocornya cairan berwarna merah muda (pink).
2. Warna Oranye
Kebocoran cairan berwarna oranye bisa menjadi buruk karena beberapa alasan. Salah satunya menunjukkan korosi pada sistem pendingin. Partikel oksida masuk ke dalam cairan pendingin dan memberinya warna oranye.