1. Pilih sunscreen dan aturan keselamatannya.
Hal pertama dalam memilih tabir surya untuk anak dan bayi adalah memperhatikan cara dan bahannya. Pastikan tabir surya yang Anda pilih tidak mengandung filter UV atau bahan perawatan kulit berbahaya seperti oxybenzone, avobenzone, retinyl palmitate, dan homosalate.
2. Perhatikan bahwa spektrumnya luas.
Banyak tabir surya yang tersedia secara komersial menawarkan perlindungan terhadap sinar UVA atau UVB. Oleh karena itu, kulit Anda selalu berisiko jika terkena salah satu jenis sinar UV tersebut. Untuk benar-benar melindungi kulit anak dan bayi Anda, pilihlah tabir surya dengan label spektrum luas, yang berarti perlindungan penuh terhadap sinar UVA dan UVB.
BACA JUGA:Manfaat Berjemur Dibawah Sinar Matahari Bagi Kesehatan
3. Pilih SPF minimal 30.
SPF, atau faktor perlindungan matahari, adalah ukuran seberapa besar perlindungan UVB yang diberikan oleh tabir surya. Untuk perlindungan maksimal, pilihlah tabir surya SPF 30 atau SPF 50.
Sebaiknya hindari tabir surya dengan kadar SPF lebih tinggi dari 50. Selain itu, SPF yang lebih tinggi dari SPF 50 dikatakan memberikan sensasi perlindungan palsu bagi pemakainya. lebih mudah untuk mengaplikasikan tabir surya setiap dua jam. Hal ini juga didukung oleh dokter kulit.
BACA JUGA:Pentingnya Memperbanyak Minum Air Putih di Teriknya Panas Matahari
4. Perlindungan UV yang kuat
Perlindungan UV yang diberikan oleh tabir surya lebih tinggi dari angka SPF dan PA. Pertimbangkan juga teknologi tabir surya yang Anda miliki, bagaimana ia larut ketika terkena air atau bergesekan dengan permukaan benda.
Apa? Pasalnya, tabir surya dengan kadar SPF tinggi tidak efektif jika mudah terkikis oleh aktivitas anak dan kehilangan perlindungan. Jadi pastikan tabir surya yang Anda pilih memiliki teknologi perlindungan yang kuat.