BACA JUGA:Jika Anda Nasabah Bangk Bangkrut, Lakukan Hal ini Untuk Keamanan Uang Anda
4. Stang Terlalu Lurus
Handling motor terasa kurang responsif karena stang Yadea T9 terlalu lurus. Berbeda dengan model stang yang menawarkan gaya ala racing, stang pada T9 terlihat mirip dengan pipa yang hanya sedikit dibengkokkan. Ini dapat membuat pengendara merasa kurang nyaman, terutama bagi yang belum terbiasa mengendarai motor listrik.
Youtuber ini Bagikan 8 Kekurangan Yadea T9 Setelah 1 Bulan Bersama--Youtube.com/@Junior Feri
5. Bobot yang Berat
Yadea T9 memiliki bobot yang cukup berat, mencapai sekitar 100 kg dengan menggunakan baterai berkapasitas besar. Meskipun bobot ini memberikan stabilitas pada kecepatan maksimal, namun dapat menjadi kendala terutama saat manuvering atau parkir.
BACA JUGA:Sego Godok Alias Nasi Rebus, Kuliner Khas Magelang Populer Saat Ini
6. Lampu Depan Terlalu Rendah
Kelebihan motor adalah dapat digunakan di malam hari, namun, lampu dekat pada Yadea T9 dianggap terlalu rendah. Ini mengharuskan pengendara untuk menyalakan lampu jauh bahkan dalam kondisi jalan terang, sehingga mempengaruhi kenyamanan berkendara.
7. Speedometer Minim Informasi
Speedometer pada Yadea T9 didesain minimalis, memberikan informasi yang minim. Indikator sisa baterai hanya ditampilkan dalam bentuk bar tanpa persentase, membuat pengendara sulit mengetahui kondisi baterai secara akurat. Indikator ini juga tidak menurun secara proporsional, memberikan informasi yang kurang akurat.
8. Suspensi Depan Terlalu Keras
Suspensi depan Yadea T9 terlalu keras, terutama pada awal penggunaan. Hal ini membuat pengendara merasa getaran yang kuat saat melintasi jalan tidak rata, bahkan membuat stang bergetar parah.
Meskipun hal ini dapat diatasi dengan menurunkan kecepatan, namun pengendara harus beradaptasi dengan kekakuan suspensi.
Setelah satu bulan menguji coba Yadea T9, sejumlah kekurangan mulai terungkap, menghadirkan gambaran menyeluruh tentang pengalaman pengendara.