Wow 1 MIliar Dolar Untuk Mantan CEO Microsoft Steve Ballmer: Keuntungan Sebagai Pemilik Saham

Minggu 31-12-2023,07:43 WIB
Reporter : agung wahyudi
Editor : Hanida Syafrina

PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Steve Ballmer akan mendapatkan pendapatan pasif sebesar 1 miliar dolar dari Microsoft karena kepemilikan sahamnya yang signifikan, meskipun mungkin ada dampak pajak yang harus dihadapi.

Pada tahun 2024, mantan CEO Microsoft, Steve Ballmer, akan menerima jumlah uang yang mengagumkan sebesar 1 miliar dolar sebagai pendapatan pasif dari Microsoft.

Jumlah uang yang besar ini diberikan kepadanya karena Microsoft memutuskan untuk membayar dividen saham lebih tinggi kepada para pemegang sahamnya.

Ballmer memiliki sebagian besar saham Microsoft, sekitar 333,2 juta saham, yang setara dengan 4 persen kepemilikan perusahaan.

BACA JUGA:Pemerintah Siapkan Aturan Baru, Petani yang Memiliki Lahan 2 Hektare Bisa Dapat KUR

Karena kepemilikan ini, dia mendapatkan bagian dari keuntungan perusahaan sebagai dividen, tidak peduli apakah Microsoft berhasil atau tidak di pasar.

Menurut laporan CNN, kemungkinan Microsoft mengurangi pembayaran dividen ini tampaknya tidak mungkin, karena perusahaan ini secara konsisten meningkatkan jumlah yang dibayarkan kepada pemegang saham sejak memulai pembayaran dividen pada tahun 2003.

Namun, ada sisi negatif dari pendapatan besar ini: pajak. Berdasarkan pendapatan sebelumnya yang dilaporkan kepada IRS oleh Ballmer, diperkirakan bahwa dia mungkin harus membayar sekitar 200 juta dolar pajak atas dividen ini.

Hal ini disebabkan oleh adanya pajak sebesar 20 persen pada dividen bagi individu yang menghasilkan 500.000 dolar atau lebih setiap tahun.

BACA JUGA:Mobil Listrik Xiaomi Target Jadi Lima Besar Perusahaan Mobil Listrik Dunia

Bukan hanya Ballmer yang mendapatkan keuntungan besar dari hal ini. Perusahaan investasi Warren Buffet, Berkshire Hathaway, juga akan menerima dividen sebesar 6 miliar dolar untuk tahun tersebut.

Pendapatan besar ini berasal dari dividen yang dibayarkan oleh berbagai perusahaan yang diinvestasikan oleh Berkshire Hathaway, termasuk nama-nama besar seperti Chevron, Bank of America, Apple, Coca-Cola, Kraft Heinz, dan American Express.

Berita ini menunjukkan bagaimana memiliki sebagian besar saham perusahaan besar dapat menghasilkan pendapatan pasif yang besar.

Namun, juga menunjukkan besarnya pajak yang harus dibayar individu seperti Ballmer atas pendapatan ini. Ini adalah keseimbangan antara manfaat memiliki saham tersebut dan dampak pajak yang menyertainya.

BACA JUGA:Pemkot Palembang Batasi Keramaian di 3 Titik pada Malam Pergantian Tahun 2023-2024

Kategori :