PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Penyakit Human Immunodeficiency Virus (HIV) diketahui sebagai virus yang menyerang sistim kekebalan tubuh atau imunitas. Orang yang terserang penyakit HIV tubuhnya tidak bisa lagi menangkal apapun jenis penyakit yang masuk.
Jadi ketidakmampuan menangkap benda-benda asing dalam tubuh pada tahap akhirnya pada tahap infeksi parah yang menimbulkan Acquired Immodeficiency Sydnrome (AIDS).
Penyakit HIV telah menjadi salah satu kondisi yang sangat berbahaya karena meningkatkan risiko terkena AIDS dan berbagai penyakit lainnya. Pada pria, gejala HIV tidak hanya melulu terjadi pada organ reproduksi atau alat kelamin, namun akan menemui gejala umum penyakit populer yang ada di masyarakat.
Penyakit ini dipicu oleh paparan virus HIV, yang dikenal sebagai salah satu agen penyebab kerusakan sistem kekebalan tubuh. Virus ini memiliki kemampuan untuk menyebabkan infeksi dan merusak sel-sel CD4.
BACA JUGA:Rahasia Sukses Helloween: Perjalanan Epik Band Power Metal Jerman
Semakin banyak sel CD4 yang rusak, semakin lemah kekebalan tubuh seseorang. Hal ini membuat penderitanya menjadi rentan terhadap berbagai gangguan kesehatan.
Penting untuk mencatat bahwa jika HIV tidak diatasi dengan baik, risiko terkena AIDS akan semakin meningkat. Oleh karena itu, penanganan yang tepat dan proaktif terhadap HIV menjadi kunci untuk mengurangi risiko terjadinya AIDS.
Dengan upaya pencegahan dan perawatan yang efektif, diharapkan dapat mengurangi dampak negatif penyakit ini pada kesehatan masyarakat secara keseluruhan.
Kondisi ini menjadi salah satu tahap akhir dari infeksi yang menyebabkan tubuh kehilangan kemampuan untuk melawan infeksi. Meskipun belum ditemui pengobatan yang tepat, tetapi dengan pencegahan dan pengobatan awal harus dilakukan.
BACA JUGA:Jangan Beli Sepeda Motor Matic Bekas Sebelum Memperhatikan 6 Hal Ini!
Dalam kehidupan sehari-hari banyak penderita HIV masih berkeliaran dan tidak langsung mengasingkan diri. Padahal pembawa virus ini dengan berbagai alasan dan sebab dapat menularkan pada orang lain.
Sebenarnya, gejala HIV tidak melulu soal gejala pada organ reproduksi, banyak gejala lain HIV yang menyerang organ tubuh lain.
Pada organ reproduksi atau alat kelamin pria, untuk mendeteksi gejala HIV jika mengalami antara lain :
1. Menurun Keinginan Seks