Ketegangan mata adalah gejala umum dari penggunaan berlebihan. Tentu saja ini bukanlah suatu penyakit. Tetapi berhati-hati ini mungkin ini salah satu penyebab mata menjadi minus.
Hal ini sebisanya diantisipasi biar kendala pada mata tidak parah, harus menemui dokter spesialis mata secara langsung supaya bisa ditangani terlebih dahulu.
3. Sering Mengedipkan Mata
Orang dengan mata minus cenderung sering mengedipkan mata atau merem karena mencoba untuk fokus dengan lebih baik. Gejala utama pada mata seperti ini biasanya terkena penyakit Blefarospasme.
BACA JUGA:Jangan Langsung Operasi: Ini Cara Mengobati Mata Ikan Sebelum Memutuskan Operasi
Blefarospasme suatu kondisi medis yang ditandai dengan kedipan berlebihan. Kondisi ini dapat disebabkan oleh faktor genetik dan lingkungan, antara lain stres, kelelahan, mata kering, paparan cahaya berlebihan, penyakit mata, serta infeksi dan penyakit mata.
Awalnya, kondisi ini terjadi pada kondisi tertentu (seperti membaca dalam waktu lama, paparan sinar matahari, dan faktor pemicu lainnya).
Namun seiring berjalannya waktu, kondisi ini bisa terjadi tanpa pemicu (kejang mendadak dan tidak terkendali).
Padahal, jika tidak segera ditangani, gangguan penglihatan atau kebutaan fungsional bisa terjadi akibat ketidakmampuan kelopak mata terbuka penuh.
BACA JUGA:Jangan Abaikan Tanda Bahaya Dari Infeksi Amandel! Ini Ciri Ciri Yang Harus Diwaspadai
4. Sakit Kepala atau Mata Lelah
Kondisi ini dapat menyebabkan sakit kepala, terutama setelah melakukan aktivitas yang membutuhkan fokus pada objek yang berada pada jarak tertentu.
Masalah penglihatan juga dapat menyebabkan Anda untuk menderita sakit kepala atau migrain secara teratur.
Kondisi mata seperti astigmatisme, hyperopia dan presbyopia memaksa otot-otot pada mata kita untuk bekerja lebih keras dan hal ini dapat menyebabkan sakit kepala atau migrain yang ekstrim.
BACA JUGA:Pernahkan Mengalami Mata Kedutan? Ini Penjelasan dan Solusi Terhadap Mitos Yang Berkembang.
5. Kesulitan Membaca Papan Tulis atau Layar