BACA JUGA:9 Sistem Penggerak Roda: Mengungkap Kinerja dan Komponen Utama
Kenikmatan Melimpah Walau Iman Menurun:
Tanda lain dari rezeki yang membawa azab Allah SWT atau istidraj adalah Rezeki yang melimpah sementara iman dan ibadah menurun.
Nikmat duniawi semakin melimpah dan mudah didapat, sementara itu tanggung jawab terhadap rezeki yang diterima menjadi semakin berat ketika kita mengabaikan perintah Allah.
Jarang Terkena Penyakit:
Orang yang terjebak dalam istidraj jarang mengalami penyakit atau musibah, meskipun mereka melalaikan ibadah dan melakukan maksiat. Ini merupakan ujian tersendiri.
Imam Syafi'i pernah mengatakan, " Suatu ketika, setiap orang pasti pernah mengalami sakit dalam hidupnya. Jika kamu tidak pernah sakit, maka ingatlah ke belakang, mungkin ada yang salah dengan dirimu."
Terus Merasa Senang dan Gembira Meski Melakukan Maksiat:
Tanda lainnya adalah kesuksesan dan keberhasilan di dunia terus bertambah, meskipun melakukan maksiat secara terus-menerus. Ini perlu diwaspadai sebagai bentuk istidraj.
Untuk menghindari istidraj, diperlukan peningkatan keimanan melalui beribadah dan dzikir kepada Allah. Berdoa kepada Allah agar senantiasa diberikan hidayah dan perlindungan dari segala bentuk ujian, termasuk istidraj, dan ingatlah bahwa segala nikmat berasal dari Allah, dan kita harus bersyukur atas setiap karunia-Nya.(*)