Gangguan pada suplai oli dapat menyebabkan gesekan berlebihan pada berbagai komponen mesin, seperti rocker arm, cam shaft, dan lainnya.
Mesin yang tidak mendapatkan pelumasan yang optimal akan mengalami aus lebih cepat, yang dapat berujung pada kerusakan serius.
Mengingat pentingnya fungsi filter oli, pemilik kendaraan harus memahami cara merawatnya agar kinerjanya tetap maksimal.
Salah satu cara adalah dengan membersihkannya secara rutin, terutama saat melakukan servis berkala.
BACA JUGA:Mobil Lemot Dan Tak Bertenaga! Yuk Coba Cara Ini Agar Performa Mobil Anda Semakin Maksimal
Pembersihan ini dapat dilakukan dengan menyemprotkan udara bersih pada filter oli untuk menghilangkan kotoran yang menempel.
Selain membersihkan filter oli, mengganti oli secara rutin juga merupakan langkah penting dalam perawatan.
Jenis oli mesin dapat bervariasi tergantung pada tipe kendaraan, dan penggantian oli secara teratur diperlukan untuk menjaga kualitas oli dan mencegah kerusakan mesin akibat penggunaan oli yang sudah terlalu lama.
Perawatan ketiga yang tak kalah penting adalah mengganti filter oli secara berkala.
BACA JUGA:Tips Cara Hidup Sehat dengan Melakukan Beberapa Kebiasaan Baik Ini
Jika filter oli sudah tidak dapat dibersihkan lagi, atau jika terdapat kerusakan pada filter tersebut, penggantian dengan yang baru perlu segera dilakukan.
Beberapa filter oli dapat rusak karena pemakaian, terutama jika kendaraan digunakan untuk perjalanan jauh dan dalam waktu yang lama.
Tentu saja, menentukan waktu yang tepat untuk mengganti filter oli bukanlah tugas yang mudah bagi pemilik kendaraan.
Namun, beberapa panduan umum dapat membantu. Pertama, disarankan untuk mengganti filter oli saat melakukan penggantian oli mesin, karena filter lama mungkin masih berisi oli yang mengendap.
BACA JUGA:Kunjungan Kerja Dharma Wanita Persatuan Pusat dan Provinsi ke Pemkab Banyuasin
Selain itu, dapat juga disesuaikan dengan jumlah kilometer yang telah ditempuh oleh kendaraan.