PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Penting untuk memperhatikan aspek cerdas saat membeli motor bekas, terutama karena ada bagian tertentu yang tidak boleh diotak-atik oleh pemilik sebelumnya.
Peringatan penting: hindari membeli motor bekas yang telah dimodifikasi, karena hal ini dapat menyebabkan kerusakan cepat dan bahkan risiko kebakaran.
Untuk mengetahui bagian yang tidak boleh dimodifikasi pada motor bekas, disarankan untuk berkonsultasi dengan bengkel spesialis.
Terutama di saat banyak orang membeli motor bekas untuk perjalanan mudik, penting untuk memilih dengan hati-hati agar tidak berujung fatal dan menyebabkan kerusakan serius, bahkan kebakaran.
BACA JUGA:Jangan Asal Berbisnis Loh! Ketahui Dahulu Tips Menjual Beli Motor Bekas
Salah satu aspek krusial yang perlu diperhatikan adalah kelistrikan motor bekas yang akan dibeli.
Pengecekan kelistrikan dapat dimulai dari lampu utama, lampu sein, hingga starter, serta tidak boleh lupa memeriksa panel speedometer, klakson, dan fitur-fitur lainnya.
Sebaiknya hindari motor bekas yang telah mengalami modifikasi pada sistem kelistrikannya.
Muhammad Ikim, pemilik bengkel spesialis motor matic RI Matic Shop & Service di Jakarta Timur, menyarankan untuk memilih motor bekas dengan kelistrikan standar.
Hindari motor yang telah dipasang dengan lampu tembak, projie, lampu alis, dan modifikasi lainnya, karena hal ini dapat menyebabkan masalah serius.
BACA JUGA:Tanpa Banting Harga! Ini 6 Tips Jual Motor Bekas Cepat Laku
Ikim menjelaskan bahwa modifikasi kelistrikan yang tidak sesuai, seperti memotong kabel bawaan pabrik, dapat menyebabkan korslet dan bahaya kebakaran.
Kasus kerusakan pada bagian Electronic Control Unit (ECU) pada Honda ADV150 akibat pemasangan lampu tembak yang salah adalah contoh nyata dari risiko ini.
Pemilik motor yang melakukan banyak modifikasi pada kelistrikan juga dapat merusak ECU, throttle body, sensor, dan keyless, yang memerlukan biaya perbaikan yang signifikan.
Untuk menghindari masalah ini, disarankan untuk tidak sembarangan memotong dan menyambung kabel bawaan pabrik, melainkan menggunakan soket relay khusus di bengkel spesialis seperti milik Ikim.