Mengeksplorasi Romantisme Legenda Cinta Ashima di Hutan Batu Tiongkok

Minggu 19-11-2023,15:31 WIB
Reporter : Erika Feby
Editor : Abidin Riwanto

BACA JUGA:Wisata Kuliner Ekstrim di Thailand, Menikmati Keunikan 5 Makanan Terkenal Bangkok

Pemandangan yang disajikan oleh Patung Ashima mempesona, dan sejarah di baliknya menambah daya tarik hutan batu. Patung ini adalah cerminan dari legenda etnis minoritas Sani, cabang dari etnis Yi.

Kisah dimulai dengan cinta Ashima pada Ahei, seorang pria yang berhasil menyentuh hatinya. Keanggunan dan kebaikan hati Ashima membuatnya diminati banyak pria, termasuk Azhi, anak pejabat setempat yang berusaha keras mendapatkan hatinya.

Ashima menolak cinta Azhi, hanya mencintai Ahei. Untuk menghindari kejaran Azhi, Ashima dan Ahei berlari menuju hutan batu, tempat kisah tragis mereka berakhir. Azhi, dalam usahanya yang putus asa, menggenangi hutan batu dengan air danau untuk menemukan Ashima.

Setelah air surut, Ashima berubah menjadi patung, mengukir kehadiran abadi dalam hutan batu.

Meskipun Ashima tidak pernah menemukan cinta sejatinya, legenda mencatat bahwa Ahei tetap setia, merindukan Ashima setiap kali mengunjungi patungnya di hutan batu. Gema lembut merespon cerita dan kerinduan Ahei, menciptakan nuansa mistis di sekitar Patung Ashima.

BACA JUGA:Wisata Kuliner Ekstrim di Thailand, Menikmati Keunikan 5 Makanan Terkenal Bangkok

Legenda ini, yang tersebar di antara gugusan batu megah di Kunming, menjadi bagian dari warisan dunia.

Meskipun terdapat lima lokasi serupa di Yunnan, hanya Kunming yang menyimpan kisah cinta abadi dua anak manusia, menjadi pusat magnet bagi pencinta alam dan pemburu legenda.(*)

Kategori :