Motor Listrik 3 Jutaan, Bagaimana Daya Tahan Baterainya?

PALTV.CO.ID- Tren kendaraan listrik di Indonesia makin menguat seiring dengan semakin terjangkaunya harga unit. 

Tidak hanya sepeda listrik berspesifikasi menengah hingga tinggi, pasar kini diramaikan oleh motor listrik dan sepeda listrik dengan harga mulai sekitar Rp 3 jutaan. 

Segmen ini menarik perhatian pelajar, mahasiswa, bahkan pekerja sebagai alternatif transportasi hemat biaya dan ramah lingkungan. 

Namun, satu pertanyaan besar tetap menghantui calon pembeli: Seberapa tahan baterai motor listrik murah ini? 

Hemat di Harga, Tapi Bagaimana Soal Baterai?

Motor listrik di kisaran harga Rp 3–4 jutaan biasanya hadir dalam bentuk e-bike atau skuter listrik sederhana dengan baterai yang disesuaikan agar harganya tetap rendah. 

Di ajang Pekan Raya Jakarta (PRJ) 2025, produsen Ofero misalnya menampilkan model-model listrik yang dibanderol mulai Rp 3 jutaan hingga di atas Rp 7 jutaan. 

BACA JUGA:Desain Simpel Motor Listrik 3 Jutaan, Tetap Stylish di Era Mobilitas Modern

Model seperti Ledo 3 Lit hadir dengan baterai lithium Phylion berkapasitas 48V12Ah dan dapat menempuh rute hingga sekitar 45 km per pengisian penuh, sedangkan model Magical 3 Lit dengan baterai 48V20Ah mampu menempuh sekitar 60 km per kali charge. 

Artinya, dalam konteks penggunaan harian untuk aktivitas seperti pergi ke sekolah, kuliah, atau berbelanja di sekitar rumah, kendaraan dengan baterai tipe ini sudah cukup memadai. 

Namun, jarak tersebut jauh di bawah rata-rata motor berbahan bakar fosil yang bisa melampaui ratusan kilometer dalam sekali isi ulang bensin.

Kapasitas Baterai dan Jarak Tempuh: Beda Kapasitas Beda Jarak

Dari sejumlah rekomendasi sepeda listrik di kisaran harga Rp 3 jutaan, banyak model yang menggunakan baterai 48V/12Ah. Spesifikasi ini biasanya menawarkan jarak tempuh sekitar 30–40 km dalam kondisi normal. 

Misalnya, beberapa model Uwinfly dan Exotic dilaporkan mampu menempuh jarak antara 35–40 km sebelum baterai perlu diisi ulang. 

Sumber: berbagai sumber