Animator Palembang Memperkenalkan Animasi Lokal '4MPERA' dengan Sentuhan Budaya Khas

Animator Palembang Memperkenalkan Animasi Lokal '4MPERA' dengan Sentuhan Budaya Khas

Animator Palembang Memperkenalkan Animasi Lokal '4MPERA' dengan Sentuhan Budaya Khas--FOTO : PALTV - JULIANDI

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Palembang, sebuah kota yang kaya akan budaya dan sejarah, kini menjadi saksi lahirnya sebuah karya animasi lokal yang menggugah.

Animasi berjudul "4MPERA" ini diprakarsai oleh sekelompok animator berbakat yang tergabung dalam Studio Heart, di bawah pimpinan Hady Sumarna dengan M. Sulthon Rhoofif sebagai asistennya.

Mengambil inspirasi dari ikon-ikon kota Palembang, "4MPERA" hadir dengan karakter-karakter yang unik dan menggambarkan kekayaan budaya Palembang.

Dalam sebuah talkshow santai yang dipandu oleh Cek Susan dan Mangcek Adit di program "Halo Palembang" yang tayang di PALTV, Hady Sumarna mengungkapkan latar belakang dan tujuan pembuatan animasi ini. “Kami ingin generasi muda lebih mengenal dan mencintai budaya Palembang melalui media yang mereka gemari, yaitu animasi,” ujar Hady.

BACA JUGA:Menelusuri Lorong Waktu: 7 Anime Tak Terlupakan yang Mengukir Sejarah dalam Dunia Animasi!


talkshow santai yang dipandu oleh Cek Susan dan Mangcek Adit di program 'Halo Palembang'--FOTO : PALTV - JULIANDI

 

Karakter Ikonik yang Membawa Pesan Budaya

Animasi "4MPERA" menampilkan karakter utama yang menyerupai Jembatan Ampera, salah satu landmark terkenal di Palembang. Selain itu, karakter lain yang diangkat adalah Rumah Limas, yang merupakan rumah adat Palembang, serta beberapa karakter tambahan yang mewakili elemen-elemen budaya lokal lainnya.

Hady dan timnya terinspirasi oleh popularitas karakter animasi global seperti Astroboy dan Doraemon, dan berharap "4MPERA" dapat mencapai popularitas serupa di kalangan anak-anak Indonesia.

"Kami melihat betapa besar pengaruh karakter seperti Astroboy dan Doraemon terhadap anak-anak di era 90-an. Melalui '4MPERA', kami ingin menciptakan karakter yang tidak hanya menghibur tetapi juga mendidik anak-anak tentang budaya dan sejarah Palembang," jelas M. Sulthon Rhoofif.

BACA JUGA:Pesona dan Perkembangan Animasi Rusia, Inspirasi dan Inovasi dalam Dunia

 

Misi Budaya di Balik Animasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber